Firman Allah SWT :
هَلْ جَزَآءُ اْلاِحْسَانِ اِلاَّ اْلاِحْسَانُ. الرحمن:60
Tidak ada balasan kebaikan kecuali kebaikan (pula). [QS. Ar-Rahman : 60]
اِنَّمَا اْلمُؤْمِنُوْنَ اِخْوَةٌ فَاَصْلِحُوْا بَيْنَ اَخَوَيْكُمْ وَ اتَّقُوا اللهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ. الحجرات:10
Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu mendapat rahmat. [QS. Al-Hujurat : 10]
وَ تَعَاوَنُوْا عَلَى اْلبِرّ وَ التَّقْوى وَ لاَ تَعَاوَنُوْا عَلَى اْلاِثْمِ وَ اْلعُدْوَانِ. المائدة:2
Dan
tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, dn
jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. [QS. Al-Maaidah : 2]
مُحَمَّدٌ
رَّسُوْلُ اللهِ وَ الَّذِيْنَ مَعَه اَشِدَّآءُ عَلَى اْلكُفَّارِ
رُحَمَآءُ بَيْنَهُمْ تَرَاهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَبْتَغُوْنَ فَضْلاً
مّنَ اللهِ وَ رِضْوَانًا، سِيْمَاهُمْ فِيْ وُجُوْهِهِمْ مّنْ اَثَرِ
السُّجُوْدِ، ذلِكَ مَثَلُهُمْ فِى التَّوْرَاةِ وَ مَثَلُهُمْ فِى
اْلاِنْجِيْلِ، كَزَرْعٍ اَخْرَجَ شَطْأَه فَآزَرَه فَاسْتَغْلَظَ
فَاسْتَوى عَلى سُوْقِه يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيْظَ بِهِمُ
اْلكُفَّارَ، وَعَدَ اللهُ الَّذِيْنَ امَنُوْا وَ عَمِلُوا الصّلِحتِ
مِنْهُمْ مَّغْفِرَةً وَّ اَجْرًا عَظِيْمًا. الفتح:29
Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang
sesama mereka, kamu lihat mereka ruku’ dan sujud mencari karunia Allah
dan keridlaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas
sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat
mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya
maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan
tegak lurus di atas pokoknya. Tanaman itu menyenangkan hati
penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang
kafir (dengan kekuatan orang-orang mu’min). Allah menjanjikan kepada
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang shaleh diantara
mereka ampunan dan pahala yang besar. [QS. Al-Fath : 29]
وَ
اْلمُؤْمِنُوْنَ وَ اْلمُؤْمِنتُ بَعْضُهُمْ اَوْلِيآءُ بَعْضٍ
يَأْمُرُوْنَ بِاْلمَعْرُوْفِ وَ يَنْهَوْنَ عَنِ اْلمُنْكَرِ وَ
يُقِيْمُوْنَ الصَّلوةَ وَ يُؤْتُوْنَ الزَّكوةَ وَ يُطِيْعُوْنَ اللهَ وَ
رَسُوْلَه، اُولئِكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللهُ، اِنَّ اللهَ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ.
التوبة:71
Dan
orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah)
menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan)
yang ma’ruf, mencegah yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat
dan mereka thaat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi
rahmat oleh Allah, sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. [QS. At-Taubah : 71]
Hadits-hadits Nabi SAW :
عَنِ
ابْنِ عُمَرَ رض اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: اْلمُسْلِمُ اَخُو
اْلمُسْلِمِ، لاَ يَظْلِمُهُ، وَ لاَ يُسْلِمُهُ، مَنْ كَانَ فِى حَاجَةِ
اَخِيْهِ كَانَ اللهُ فِى حَاجَتِهِ، وَ مَنْ فَرَّجَ عَنْ مُسْلِمٍ
كُرْبَةً فَرَّجَ اللهُ عَنْهُ بِهَا كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ
اْلقِيَامَةِ. وَ مَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللهُ يَوْمَ
اْلقِيَامَةِ. البخارى و مسلم و ابو داود
Dari
Ibnu ‘Umar RA, ia berkata : Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda, “Orang
Islam itu saudaranya orang Islam yang lain, tidak boleh ia
menganiayanya, tidak boleh membiarkannya (dengan tidak mau menolongnya).
Barangsiapa menolong kebutuhan saudaranya, Allah akan menolong
kebutuhannya. Barangsiapa yang meringankan satu kesusahan orang muslim,
Allah akan meringankan satu kesusahan dari kesusahan-kesusahannya pada
hari qiyamat, dan barangsiapa menutup aib (cela) orang Islam, Allah akan
menutup aib (cela)nya besok pada hari qiyamat”. [HR. Bukhari, Muslim dan Abu Dawud]
عَنْ
اَبِى هُرَيْرَةَ رض عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُسْلِمٍ
كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ
كُرَبِ يَوْمِ اْلقِيَامَةِ، وَ مَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ فِى
الدُّنْيَا يَسَّرَ اللهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَ اْلآخِرَةِ. وَ مَنْ
سَتَرَ عَلَى مُسْلِمٍ فِى الدُّنْيَا سَتَرَ اللهُ عَلَيْهِ فِى
الدُّنْيَا وَ اْلآخِرَةِ. وَ اللهُ فِى عَوْنِ اْلعَبْدِ مَا كَانَ
اْلعَبْدُ فِى عَوْنِ اَخِيْهِ. مسلم و ابو داود و الترمذى و اللفظ له و
النسائى و الحاكم
Dari
Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Barangsiapa
meringankan satu kesusahan orang muslim dari kesusahan-kesusahan-nya di
dunia, maka Allah akan meringankan satu kesusahannya dari
kesusahan-kesusahan pada hari qiyamat. Barangsiapa memberi kemudahan
kepada orang yang dalam kesulitan di dunia, Allah akan memberi kemudahan
kepadanya di dunia dan di akhirat. Barangsiapa menutup aib orang muslim
di dunia, maka Allah akan menutup aibnya di dunia dan di akhirat, dan
Allah selalu menolong hamba-Nya selama hamba itu suka menolong
saudaranya”. [HR. Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi dan lafadh baginya, Nasai, Ibnu Majah dan Hakim]
عَنِ
ابْنِ عُمَرَ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: اِنَّ ِللهِ خَلْقًا
خَلَقَهُمْ لِحَوَائِجِ النَّاسِ. يَفْزَعُ النَّاسِ اِلَيْهِمْ فِى
حَوَائِجِهِمْ اُولئِكَ اْلآمِنُوْنَ مِنْ عَذَابِ اللهِ. الطبرانى
Dari
Ibnu ‘Umar RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah
itu mempunyai orang-orang yang Allah menciptakan mereka itu untuk
menolong kebutuhan manusia, yang orang-orang bisa minta tolong kepada
mereka pada kebutuhannya, maka mereka itulah orang-orang yang aman dari
siksa Allah”. [HR. Thabrani]
عَنْ
عَبْدِ اللهِ بْنِ عُمَرَ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: اِنَّ للهَ
عِنْدَ اَقْوَامٍ نِعَمًا اَقَرَّهَا عِنْدَهُمْ مَا كَانُوْا فِى
حَوَائِجِ اْلمُسْلِمِيْنَ مَا لَمْ يَمَلُّوْهُمْ. فَاِذَا مَلُّوْهُمْ
نَقَلَهَا اِلَى غَيْرِهِمْ. الطبرانى
Dari
‘Abdullah bin ‘Umar RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda,
“Sesungguhnya pada beberapa kaum, Allah mempunyai anugerah
kenikmatan-kenikmatan yang Allah menempatkan (memberikan) pada mereka
selama mereka suka menolong kebutuhan kaum muslimin dan selama tidak
bosan menolongnya. Maka apabila sudah bosan menolongnya, Allah akan
memindahkan kenikmatan-kenikmatan itu kepada orang lain”. [HR. Thabrani]
عَنِ
ابْنِ عَبَّاسٍ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَا مِنْ عَبْدٍ
اَنْعَمَ اللهُ عَلِيْهِ نِعْمَةً فَاَسْبَغَهَا عَلَيْهِ ثُمَّ جَعَلَ
مِنْ حَوَائِجِ النَّاسِ اِلَيْهِ فَتَبَرَّمَ فَقَدْ عَرَّضَ تِلْكَ
النّعْمَةِ لِلزَّوَالِ. الطبرانى باسناد جيد
Dari
Ibnu ‘Abbas RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Siapasaja dari
hamba yang Allah telah memberikan ikmat kepadanya dengan suatu nikmat
dan menyempurnakannya, kemudian menjadikan orang-orang membutuhkan
(minta tolong) kepadanya, tetapi ia bosan (tidak mau menolong), maka
berarti ia membiarkan nikmat itu untuk hilang”. [HR. Thabrani dengan sanad yang baik]
عَنِ
ابْنِ عُمَرَ وَ اَبِى هُرَيْرَةَ رض قَالاَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص:
مَنْ مَشَى فِى حَاجَةِ اَخِيْهِ حَتَّى يُثَبّتَهَا لَهُ اَظَلَّهُ اللهُ
عَزَّ وَ جَلَّ بِخَمْسَةٍ وَ سَبْعِيْنَ اَلْفَ مَلَكٍ يُصَلُّوْنَ لَهُ
وَ يَدْعُوْنَ لَهُ اِنْ كَانَ صَبَاحًا حَتَّى يُمْسِيَ، وَ اِنْ كَانَ
مَسَاءً حَتَّى يُصْبِحَ، وَ لاَ يَرْفَعُ قَدَمًا اِلاَّ حَطَّ اللهُ
عَنْهُ بِهَا خَطِيْئَةً وَ رَفَعَ لَهُ بِهَا دَرَجَةً. ابو الشيخ ابن
حبان
Dari
Ibnu ‘Umar dan Abu Hurairah RA, mereka berkata : Rasulullah SAW
bersabda, “Barangsiapa berjalan untuk menolong kebutuhan saudaranya
hingga bersungguh-sungguh dalam menolongnya itu, Allah ‘Azza wa Jalla
akan menaunginya dengan tujuh puluh lima ribu malaikat memohonkan rahmat
untuknya dan mendoakannya. Jika (menolongnya) itu di waktu pagi
(malaikat menaungi dan mendoakannya) sampai sore. Dan jika menolongnya
itu di waktu sore (malaikat itu menaungi dan mendoakannya) sampai pagi.
Dan tidaklah ia melangkahkan kaki (untuk menolong sesama muslim) kecuali
Allah menghapus dosa dengannya serta mengangkat derajat untuknya”. [HR. Abusy-Syaikh Ibnu Hibban]
عَنْ
زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ رض عَنْ رَسُوْلِ اللهِ ص قَالَ: لاَ يَزَالُ اللهُ
فِى حَاجَةِ اْلعَبْدِ مَادَامَ فِى حَاجَةِ اَخِيْهِ. الطبرانى و رواته
ثقات
Dari
Zaid bin Tsabit RA dari Rasulullah SAW beliau bersabda, “Allah
senantiasa menolong kebutuhan hamba, selama hamba itu suka menolong
kebutuhan saudaranya”. [HR. Thabrani dan perawinya kuat]
عَنْ
اَنَسٍ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ مَشَى فِى حَاجَةِ
اَخِيْهِ اْلمُسْلِمِ كَتَبَ اللهُ لَهُ بِكُلّ خَطْوَةٍ سَبْعِيْنَ
حَسَنَةً وَ مَحَا عَنْهُ سَبْعِيْنَ سَيّئَةً اِلَى اَنْ يَرْجِعَ مِنْ
حَيْثُ فَارَقَهُ. فَاِنْ قُضِيَتْ حَاجَتُهُ عَلَى يَدَيْهِ خَرَجَ مِنْ
ذُنُوْبِهِ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ اُمُّهُ. وَ اِنْ هَلَكَ فِيْمَا بَيْنَ
ذلِكَ دَخَلَ اْلجَنَّةَ بِغَيْرِ حِسَابٍ. ابن ابى الدنيا و الاصبهانى
Dari
Anas RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa berjalan
untuk menolong saudaranya sesama muslim, Allah akan menulis baginya
tiap-tiap langkah dengan tujuh puluh kebaikan
dan menghapus darinya tujuh puluh kesalahan sampai ia kembali dari
tempat menolongnya itu. Dan jika kebutuhan itu terpenuhi lantaran
pertolongannya, maka ia keluar dari dosa-dosanya seperti pada hari
ketika ia dilahirkan ibunya. Dan apabila ia mati pada waktu yang
demikian itu, maka ia masuk surga tanpa hisab”. [HR. Ibnu Abid Dunyaa dan Al-Ashbihaniy]
عَنْ
اَبِى مُوْسَى رض اَنَّ النَّبِيَّ ص قَالَ: عَلَى كُلّ مُسْلِمٍ
صَدَقَةٌ. قِيْلَ: اَرَأَيْتَ اِنْ لَمْ يَجِدْ؟ قَالَ: يَعْتَمِلُ
بِيَدَيْهِ فَيَنْفَعُهُ نَفْسَهُ وَ يَتَصَدَّقُ، قَالَ: اَرَأَيْتَ اِنْ
لَمْ يَسْتَطِعْ؟ قَالَ: يُعِيْنُ ذَا اْلحَاجَةِ اْلمَلْهُوْفِ. قَالَ:
قِيْلَ لَهُ: اَرَأَيْتَ اِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ؟ قاَلَ: يَأْمُرُ
بِاْلمَعْرُوْفِ اَوِ اْلخَيْرِ. قَالَ: اَرَأَيْتَ اِنْ لَمْ يَفْعَلْ؟
قَالَ: يُمْسِكُ عَنِ الشَّرّ، فَاِنَّهَا صَدَقَةٌ. البخارى و مسلم
Dari Abu Musa RA, ia berkata : Sesungguhnya Nabi SAW bersabda, “Atas
setiap orang Islam wajib shadaqah”. Ada orang yang bertanya, “Bagaimana
pendapat engkau apabila orang itu tidak punya, ya Rasulullah ?”.
Rasulullah SAW bersabda, “Bekerja dengan tangannya lalu bisa bermanfaat
bagi dirinya dan bershadaqah”. Orang itu bertanya, “Bagaimana pendapat
engkau apabila dia tidak mampu ?”. Rasulullah SAW bersabda, “(Hendaknya)
ia menolong orang yang dianiaya yang membutuhkan pertolongannya”. (Abu
Musa) berkata : Ada yang bertanya kepada Nabi SAW, “Bagaimana pendapat
engkau apabila ia tidak mampu ?”. Rasulullah SAW bersabda, “(Hendaknya)
ia menyuruh yang ma’ruf atau kebaikan”. Orang itu bertanya lagi,
“Bagaimana pendapat engkau apabila ia tidak melaksanakannya ?”.
Rasulullah SAW bersabda, “(Hendaknya) ia menahan dari kejahatan, maka
sesungguhnya itupun shadaqah”. [HR. Bukhari dan Muslim]
عَنِ
ابْنِ عَبَّاسٍ رض اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: اِنَّ اَحَبَّ
اْلاَعْمَالِ اِلَى اللهِ تَعَالَى بَعْدَ اْلفَرَائِضِ اِدْخَالُ
السُّرُوْرِ عَلَى اْلمُسْلِمِ. الطبرانى فى الاوسط والكبير
Dari
Ibnu ‘Abbas RA, ia berkata : Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda,
“Sesungguhnya amal yang paling dicintai Allah Ta’ala setelah amal-amal
yang wajib ialah membuat senang kepada orang muslim”. [HR. Thabrani, dalam Al-Ausath dan Al-Kabir]
عَنْ
عُمَرَ رض مَرْفُوْعًا: اَفْضَلُ اْلاَعْمَالِ اِدْخَالُ السُّرُوْرِ
عَلَى اْلمُؤْمِنِ كَسَوْتَ عَوْرَتَهُ اَوْ اَشْبَعْتَ جَوْعَتَهُ اَوْ
قَضَيْتَ لَهُ حَاجَتَهُ. الطبرانى فى اوسط
Dari
Umar RA secara marfu’ (asalnya dari Nabi SAW) ia berkata, “Seutama-utama
amal ialah membuat senang kepada orang mukmin, engkau menjadikannya
berpakaian yang tadinya dia telanjang, atau engkau menjadikannya kenyang
yang tadinya dia lapar, atau engkau memberikan kebutuhannya”. [HR. Thabrani, dalam Al-Ausath]
عَنِ
اْلحَسَنِ بْنِ عَلِيّ رض عَنِ النَّبِيّ ص قَالَ: اِنَّ مِنْ مَوْجِبَاتِ
اْلمَغْفِرَةِ اِدْخَالَكَ السُّرُوْرَ عَلَى اَخِيْكَ اْلمُسْلِمِ.
الطبرانى فى الكبير و الاوسط
Dari
Hasan bin ‘Ali RA, dari Nabi SAW beliau bersabda, “Sesungguhnya diantara
yang menyebabkan datangnya ampunan ialah kamu membuat senang kepada
saudaramu sesama muslim”. [HR. Thabrani, dalam Al-Kabir dan Al-Ausath]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar